
Salah satu moda transportasi alternatif di Jakarta, yakni Go-Jek, beroperasi dengan sistem yang kurang lebih sama dengan yang dilakukan oleh tukang ojek pada umumnya. Namun ada beberapa perbedaan antara karyawan Go-Jek dengan tukang ojek yang bekerja untuk diri sendiri.
"Kalau di kami itu statusnya freelance, jadi gaji kami berdasarkan komisi dari kerjaan sehari-hari," tutur salah satu driver atau pengendara Go-Jek, Muhammad Nizar (47), Selasa (28/4/2015).
Nizar menjelaskan, semua karyawan di Go-Jek memang berstatusfreelance. Hal itu membuat mereka bisa bekerja kapan saja.
Pendapatan para karyawan Go-Jek pun juga akhirnya ditentukan dari seberapa sering dia melayani pelanggan atau orang yang melakukan pemesanan.
Dengan pekerjaannya di Go-Jek dari hari Senin sampai Minggu, pendapatan Nizar rata-rata per bulannya bisa mencapai angka Rp 4 juta. Jam kerjanya pun bervariasi.
Nizar memilih untuk memulai kerja dari pukul 05.30 WIB sampai 22.00 WIB. Namun jika ada kondisi-kondisi tertentu yang membuat dia tidak bisa masuk kerja, maka dia bisa meliburkan diri.
"Gaji kita terdiri dari dua. Dari komisi sama deposit. Kalau deposit itu dari Go-Jek Credit, bisa bayar pakai pulsa buat ngojek, beli barang, sama kirim barang," ucap Nizar.
Go-Jek Credit adalah salah satu fitur yang ada di aplikasi Go-Jek, baik yang terdapat di platform Android maupun iOS.
Pelanggan bisa melakukan top-up dengan pulsa untuk transaksi. Dari deposit itu, bagian pendapatan untuk karyawan hanya bisa diambil jika datang langsung ke kantor Go-Jek.
Sedangkan bagi pelanggan yang melakukan transaksi secara tunai, ada pembagian tersendiri untuk karyawan dan untuk perusahaan Go-Jek.
Pembagian tersebut adalah sebanyak 80 dan 20 persen, di mana 20 persen untuk perusahaan, lalu 80 persen untuk karyawan itu sendiri.
Pemesanan Go-Jek sendiri dilakukan melalui aplikasi dismartphone secara online. Sistem pelayanan driver Go-Jek sendiri adalah jemput bola, sehingga pelanggan hanya perlu menerima konfirmasi dari call center Go-Jek dan menunggu pelayanan jasa yang diminta.
Pelayanan di Go-Jek bisa untuk transportasi orang, kirim barang seperti dokumen, dan belanja berbagai macam barang.
Sumber : http://megapolitan.kompas.com/read/2015/04/29/07130081/Perbedaan.Go-Jek.dengan.Ojek.Biasa
Komentar
Posting Komentar